KOMUNIKASI POLITIK
Halo~! perkenalkan saya Afni. Di postingan kali ini saya mau sharing tentang komunikasi politik. Happy reading ^_^
Komunikasi
Politik
adalah komunikasi yang melibatkan pesan-pesan politik dan aktor-aktor politik,
atau berkaitan dengan kekuasaan, pemerintahan, dan kebijakan pemerintah. Dengan
pengertian ini, sebagai sebuah ilmu terapan, komunikasi politik bukanlah hal
yang baru. Komunikasi politik juga bisa dipahami sebagai komunikasi antara
"yang memerintah" dan "yang diperintah".
Pengertian
komunikasi politik menurut para ahli :
1.
McNair (2003) Menurut
McNair
Komunikasi politik bukan
hanya sebagai komunikasi dari aktor politik kepada pemilih dengan maksud untuk
mencapai tujuan tertentu, tetapi juga komunikasi yang ditujukan kepada para
politisi oleh pemilih dan kolumnis surat kabar, serta komunikasi tentang aktor
politik dan aktivitas mereka, sebagaimana terdapat pada berita, editorial, dan
bentuk diskusi politik media lainnya.
2.
Nimmo (2005:9) Menurut
Nimmo
Komunikasi politik
adalah kegiatan komunikasi yang dianggap komunikasi politik berdasarkan
konsekuensi-konsekuensinya (aktual maupun potensial) yang mengatur perbuatan
manusia di dalam kondisi-kondisi konflik.
3.
Cangara (2009:32)
Menurut Cangara
Komunikasi politik adalah satu bidang atau
disiplin yang menelaah perilaku dan kegiatan komunikasi yang bersifat politik
mempunyai akibat politik, atau berpengaruh terhadap perilaku politik.
4.
Surbakti (2010:152)
Menurut Surbakti
Komunikasi politik
adalah proses penyampaian informasi mengenai politik dari pemerintah kepada
masyarakat dan dari masyarakat kepada pemerintah.
Komunikasi
politik terdiri dari berbagai unsur, antara lain :
1.
Komunikator Politik
Komunikator politik
adalah mereka yang dapat memberi informasi tentang halhal yang mengandung makna
mengenai politik. misalnya presiden, menteri, anggota DPR, politisi, dan
kelompok-kelompok penekan dalam masyarakat yang bisa mempengaruhi jalannya
pemerintahan.
2.
Pesan Politik
Pesan politik ialah
pernyataan yang disampaikan, baik secara tertulis maupun tidak tertulis, baik
secara verbal maupun nonverbal, tersembunyi maupun terang-terangan, baik yang
disadari maupun tidak disadari yang isinya mengandung politik. Misalnya pidato
politik, pernyataan politik, buku, brosur dan berita surat kabar mengenai
politik, dll.
3.
Saluran atau Media
Politik
Saluran atau media
politik ialah alat atau sarana yang digunakan oleh para komunikator dalam
menyampaikan pesan-pesan politiknya. Misalnya media cetak, media elektronik,
media online, sosialisasi, komunikasi kelompok yang dilakukan partai,
organisasi masyarakat, dsb.
4.
Sasaran atau Target
Politik
Sasaran adalah anggota
masyarakat yang diharapkan dapat memberikan dukungan dalam bentuk pemberian
suara kepada partai atau kandidat dalam Pemilihan Umum. Mereka adalah
pengusaha, pegawai negeri, buruh, pemuda, perempuan, mahasiswa, dan semacamnya.
5.
Pengaruh atau efek
Komunikasi Politik
Efek komunikasi politik yang
diharapkan adalah terciptanya pemahaman terhadap sistem pemerintahan dan
partai-partai politik, keaktifan masyarakat dalam partisipasi politik, dimana
nantinya akan berdampak pada pemberian suara dalam Pemilihan Umum.
Pendekatan
komunikasi politik
1.
Pendekatan proses.
Menurut pendekatan ini bahwa keseluruhan yang
ada di dunia ini meeupakan hasil suatu proses. Spengler dan Toynbee
mengemukakan bahwa realitas sosial merupakan suatu siklus yang mempunyai
pola-pola ulangan untuk jatuh bangunnya peradaban. Pendekatan ini dapat
dikatakan untuk memahami sosialisasi politik dan kebijkan publik.
2.
Pendekatan agenda
setting.
Pendekatan ini dikembangkan oleh Maxwell C. McCombs, seorang profesor peneliti surat kabar juga sebagai direktur pusat penelitian komunikasi Universitas Syracuse USA, dan Donald L. Shaw, seorang profesor jurnalistik dari universitas North Carolina. Pendekatan agenda setting dimulai dengan asumsi media massa menyaring berita, artikel, atau tulisan yang akan disiarkan. Seleksi ini dilakukan oleh mereka yang disebut sebagai gatekeeper, yaitu mereka para wartawan, pimpinan redaksi, dan penyunting gambar. Dari gatekeeper inilah yang menentukan berita apa yang harus dimuat dan apa yang harus disembunyikan.
segitu dulu tentang komunikasi politik, terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat :)
-Afni
Komentar
Posting Komentar